Di tengah tantangan lingkungan seperti pencemaran udara, air, dan pengelolaan sampah yang semakin kompleks, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Indonesia hadir sebagai garda terdepan dalam mewujudkan kota yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan. Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2016, DLH Indonesia merupakan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang bertugas mendukung pemerintah daerah dalam urusan lingkungan hidup, dengan misi untuk menciptakan Indonesia yang sejahtera, berakhlak mulia, dan berdaya saing.
Kunjungi website : dlhi.co.id
Tugas dan Fungsi DLH Indonesia
DLH Indonesia memiliki peran strategis dalam membantu Walikota melaksanakan urusan pemerintahan di bidang lingkungan hidup, sebagaimana diatur dalam Peraturan Walikota Nomor 144 Tahun 2021. Tugas utama DLH meliputi:
- Merumuskan kebijakan teknis di bidang lingkungan hidup.
- Melaksanakan kebijakan untuk menjaga kualitas lingkungan.
- Melakukan evaluasi dan pelaporan terkait isu lingkungan.
- Mengelola administrasi dinas dan Unit Pelaksana Teknis (UPT).
- Mendukung pengelolaan sampah dan peningkatan kapasitas lingkungan.
Dengan struktur organisasi yang mencakup Sekretariat, Bidang Tata Lingkungan, Bidang Pengendalian Pencemaran, hingga Bidang Kebersihan dan Pengelolaan Sampah, DLH Indonesia bekerja secara terkoordinasi untuk mencapai visi pembangunan berkelanjutan.
Visi dan Misi untuk Indonesia yang Lebih Hijau
DLH Indonesia mendukung visi nasional “Terwujudnya Indonesia yang Sejahtera, Berakhlaqul Karimah, dan Berdaya Saing” dengan fokus pada misi kedua, yaitu meningkatkan pembangunan sarana dan prasarana kota yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan. Untuk mewujudkan hal ini, DLH menjalankan berbagai program, seperti:
- Program Adiwiyata: Mendorong sekolah-sekolah untuk menjadi lembaga pendidikan yang ramah lingkungan.
- Eco Pesantren: Mengintegrasikan praktik keberlanjutan di pondok pesantren.
- Penghijauan Kota: Mengajak masyarakat untuk menanam pohon, seperti yang dilakukan pada Hari Menanam Pohon Indonesia di Tangerang pada 8 Januari 2025.
- Pengelolaan Sampah Berbasis 3R: Mengembangkan sistem Reduce, Reuse, Recycle untuk mengurangi beban tempat pembuangan akhir (TPA).
Strategi Pengelolaan Lingkungan yang Efektif
DLH Indonesia berkomitmen untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup melalui strategi seperti:
- Pemantauan Kualitas Lingkungan: Memastikan kualitas air, udara, dan tutupan lahan terjaga.
- Pengendalian Pencemaran: Mengurangi dampak kerusakan lingkungan akibat aktivitas industri dan manusia.
- Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat: Mendorong masyarakat untuk memilah sampah dan mengelola limbah secara bertanggung jawab.
- Peningkatan Kapasitas TPA: Memperkuat infrastruktur pengelolaan sampah untuk mendukung kota yang lebih bersih.
Ajak Masyarakat Berpartisipasi
Keberhasilan pengelolaan lingkungan tidak hanya bergantung pada pemerintah, tetapi juga pada partisipasi aktif masyarakat. DLH Indonesia mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berkontribusi melalui langkah sederhana seperti memilah sampah, mendaur ulang, dan mendukung kegiatan penghijauan. Informasi lebih lanjut tentang program dan inisiatif DLH dapat ditemukan di situs resmi mereka, Dinas Lingkungan Hidup Indonesia.
Wujudkan Indonesia yang Berkelanjutan
Dengan komitmen untuk menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan berkelanjutan, DLH Indonesia terus bekerja untuk mewujudkan kota yang layak huni bagi generasi saat ini dan mendatang. Kunjungi dlhi.co.id untuk mengetahui lebih lanjut tentang berita, program, dan cara Anda dapat turut serta dalam menjaga kelestarian lingkungan. Mari bersama-sama wujudkan Indonesia yang lebih hijau dan berdaya saing!