Ramiro Fergonzi, striker andalan Persik Kediri, harus menepi selama empat pertandingan akibat sanksi kartu merah. Keputusan Komite Disiplin PSSI yang menjatuhkan hukuman larangan bertanding dan denda Rp10 juta ini tentu menjadi pukulan bagi Macan Putih. Insiden yang berujung kartu merah terjadi pada laga melawan Persis Solo tanggal 14 Februari lalu, di mana Fergonzi menyikut kapten Persis, Sutanto Tan.
Meskipun kehilangan pemain kunci di lini depan, pelatih Marcelo Rospide tetap optimis. Ia melihat absennya Fergonzi sebagai peluang emas bagi striker lokal Persik, M. Khanafi. Khanafi, yang sudah mencetak dua gol, dianggap memiliki kualitas untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan Fergonzi. Pelatih asal Brasil itu yakin Khanafi mampu menunjukkan performa terbaiknya dan menjadi solusi bagi lini serang Persik.
Kehilangan Fergonzi memang terasa berat, mengingat kontribusinya yang signifikan bagi tim. Namun, Rospide menekankan pentingnya menatap ke depan. Ia menilai Khanafi memiliki potensi besar dan absennya Fergonzi menjadi kesempatan bagi pemain muda tersebut untuk membuktikan diri dan menambah pundi-pundi golnya. Empat laga yang akan dilewatkan Fergonzi termasuk pertandingan krusial melawan PSBS Biak, Dewa United FC, Persib Bandung, dan PSM Makassar. Tantangan berat bagi Khanafi dan tim untuk tetap kompetitif di BRI Liga 1.
Ramiro Fergonzi, striker andalan Persik Kediri, harus menepi selama empat pertandingan akibat sanksi kartu merah. Keputusan Komite Disiplin PSSI yang menjatuhkan hukuman larangan bertanding dan denda Rp10 juta ini tentu menjadi pukulan bagi Macan Putih. Insiden yang berujung kartu merah terjadi pada laga melawan Persis Solo tanggal 14 Februari lalu, di mana Fergonzi menyikut kapten Persis, Sutanto Tan.
Meskipun kehilangan pemain kunci di lini depan, pelatih Marcelo Rospide tetap optimis. Ia melihat absennya Fergonzi sebagai peluang emas bagi striker lokal Persik, M. Khanafi. Khanafi, yang sudah mencetak dua gol, dianggap memiliki kualitas untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan Fergonzi. Pelatih asal Brasil itu yakin Khanafi mampu menunjukkan performa terbaiknya dan menjadi solusi bagi lini serang Persik.
Kehilangan Fergonzi memang terasa berat, mengingat kontribusinya yang signifikan bagi tim. Namun, Rospide menekankan pentingnya menatap ke depan. Ia menilai Khanafi memiliki potensi besar dan absennya Fergonzi menjadi kesempatan bagi pemain muda tersebut untuk membuktikan diri dan menambah pundi-pundi golnya. Empat laga yang akan dilewatkan Fergonzi termasuk pertandingan krusial melawan PSBS Biak, Dewa United FC, Persib Bandung, dan PSM Makassar. Tantangan berat bagi Khanafi dan tim untuk tetap kompetitif di BRI Liga 1.