Kemenangan telak 2-0 atas Persebaya Surabaya di Stadion Pakansari, Bogor, Jumat (21/2/2025), mengantarkan Dewa United ke peringkat kedua klasemen sementara BRI Liga 1. Gol-gol kemenangan dicetak oleh Alexis Messidoro (menit ke-30) dan Alex Martins (menit ke-37), dengan Egy Maulana Vikri dan Alfriyanto Nico masing-masing menyumbangkan assist. Dengan tambahan tiga poin, Dewa United kini mengoleksi 43 poin dari 24 pertandingan, hanya tertinggal tujuh poin dari Persib Bandung yang masih memimpin klasemen dengan 50 poin dari 23 laga.
Namun, Pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink, cukup realistis melihat peluang timnya untuk merebut gelar juara. Dalam konferensi pers pasca pertandingan, Riekerink menyatakan bahwa peluang tersebut sangat kecil. Menurutnya, Persib harus mengalami kekalahan minimal tiga kali dari sebelas pertandingan tersisa agar Dewa United bisa bersaing. “Persib hanya kalah sekali musim ini, dan itu melawan kami,” kata Riekerink. “Mengharapkan mereka kalah tiga kali lagi sangat tidak realistis.”
Riekerink lebih memfokuskan target timnya pada posisi empat besar klasemen akhir. “Untuk musim depan, kita akan bicara target lagi. Musim ini, memang targetnya juara, tapi melihat performa Persib, itu sangat sulit,” ujarnya. “Kita harus realistis. Target juara agak muluk musim ini, jadi kita fokus pada hal yang lebih tercapai, dan hari ini kita sudah kembali ke posisi dua.”
Meskipun peluang juara terlihat tipis, kemenangan atas Persebaya menunjukkan performa Dewa United yang semakin solid. Mereka berhasil menggeser Persebaya dari peringkat kedua dan terus memberikan tekanan kepada sang pemuncak klasemen, Persib Bandung. Pertarungan di papan atas BRI Liga 1 musim ini masih sangat menarik untuk disimak hingga laga terakhir.
Kemenangan telak 2-0 atas Persebaya Surabaya di Stadion Pakansari, Bogor, Jumat (21/2/2025), mengantarkan Dewa United ke peringkat kedua klasemen sementara BRI Liga 1. Gol-gol kemenangan dicetak oleh Alexis Messidoro (menit ke-30) dan Alex Martins (menit ke-37), dengan Egy Maulana Vikri dan Alfriyanto Nico masing-masing menyumbangkan assist. Dengan tambahan tiga poin, Dewa United kini mengoleksi 43 poin dari 24 pertandingan, hanya tertinggal tujuh poin dari Persib Bandung yang masih memimpin klasemen dengan 50 poin dari 23 laga.
Namun, Pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink, cukup realistis melihat peluang timnya untuk merebut gelar juara. Dalam konferensi pers pasca pertandingan, Riekerink menyatakan bahwa peluang tersebut sangat kecil. Menurutnya, Persib harus mengalami kekalahan minimal tiga kali dari sebelas pertandingan tersisa agar Dewa United bisa bersaing. “Persib hanya kalah sekali musim ini, dan itu melawan kami,” kata Riekerink. “Mengharapkan mereka kalah tiga kali lagi sangat tidak realistis.”
Riekerink lebih memfokuskan target timnya pada posisi empat besar klasemen akhir. “Untuk musim depan, kita akan bicara target lagi. Musim ini, memang targetnya juara, tapi melihat performa Persib, itu sangat sulit,” ujarnya. “Kita harus realistis. Target juara agak muluk musim ini, jadi kita fokus pada hal yang lebih tercapai, dan hari ini kita sudah kembali ke posisi dua.”
Meskipun peluang juara terlihat tipis, kemenangan atas Persebaya menunjukkan performa Dewa United yang semakin solid. Mereka berhasil menggeser Persebaya dari peringkat kedua dan terus memberikan tekanan kepada sang pemuncak klasemen, Persib Bandung. Pertarungan di papan atas BRI Liga 1 musim ini masih sangat menarik untuk disimak hingga laga terakhir.
