Pada Rabu dini hari (19/2/2025) WIB, babak play-off 16 besar Liga Champions menyajikan drama menegangkan. AC Milan dan Bayern Munchen, dua tim raksasa Eropa, melakoni laga leg kedua dengan hasil imbang 1-1, namun dengan nasib yang sangat berbeda. Di San Siro, AC Milan harus menelan pil pahit setelah disingkirkan Feyenoord dengan agregat 1-2, meskipun sempat unggul cepat lewat gol Santiago Gimenez di menit pertama. Keunggulan tersebut sirna setelah Theo Hernandez mendapatkan kartu merah di menit ke-51, memaksa Rossoneri bermain dengan 10 pemain dan akhirnya kebobolan gol penyama kedudukan dari Julian Carranza di menit ke-73. Meskipun Feyenoord juga bermain dengan 10 pemain di akhir laga karena kartu merah Givairo Read, AC Milan tak mampu membalikkan keadaan. Sementara itu, di Allianz Arena, Bayern Munchen berhasil mengamankan tempat di babak 16 besar setelah imbang 1-1 melawan Celtic. Meskipun Celtic unggul lebih dulu lewat gol Nikolas Kuhn di menit ke-63, gol menit akhir Alphonso Davies di menit 90’+4 menyelamatkan Bayern Munchen dan memastikan kemenangan agregat 3-2. Di laga lain, Club Brugge menyingkirkan Atalanta dengan skor 3-1, sementara Benfica melaju ke babak selanjutnya setelah bermain imbang 3-3 melawan AS Monaco, menang dengan agregat 4-3. Pertandingan-pertandingan tersebut menunjukkan intensitas tinggi dan penuh kejutan di babak penentuan Liga Champions musim ini.
Pada Rabu dini hari (19/2/2025) WIB, babak play-off 16 besar Liga Champions menyajikan drama menegangkan. AC Milan dan Bayern Munchen, dua tim raksasa Eropa, melakoni laga leg kedua dengan hasil imbang 1-1, namun dengan nasib yang sangat berbeda. Di San Siro, AC Milan harus menelan pil pahit setelah disingkirkan Feyenoord dengan agregat 1-2, meskipun sempat unggul cepat lewat gol Santiago Gimenez di menit pertama. Keunggulan tersebut sirna setelah Theo Hernandez mendapatkan kartu merah di menit ke-51, memaksa Rossoneri bermain dengan 10 pemain dan akhirnya kebobolan gol penyama kedudukan dari Julian Carranza di menit ke-73. Meskipun Feyenoord juga bermain dengan 10 pemain di akhir laga karena kartu merah Givairo Read, AC Milan tak mampu membalikkan keadaan. Sementara itu, di Allianz Arena, Bayern Munchen berhasil mengamankan tempat di babak 16 besar setelah imbang 1-1 melawan Celtic. Meskipun Celtic unggul lebih dulu lewat gol Nikolas Kuhn di menit ke-63, gol menit akhir Alphonso Davies di menit 90’+4 menyelamatkan Bayern Munchen dan memastikan kemenangan agregat 3-2. Di laga lain, Club Brugge menyingkirkan Atalanta dengan skor 3-1, sementara Benfica melaju ke babak selanjutnya setelah bermain imbang 3-3 melawan AS Monaco, menang dengan agregat 4-3. Pertandingan-pertandingan tersebut menunjukkan intensitas tinggi dan penuh kejutan di babak penentuan Liga Champions musim ini.