Timnas Indonesia U-20 akan menghadapi Yaman U-20 pada laga terakhir Grup C Piala Asia U-20 2025 di Shenzhen Youth Football Training Base Center Stadium, Shenzhen, Rabu (19 Februari 2025) pukul 19.30 WIB. Meskipun peluang lolos ke babak selanjutnya telah tertutup, pelatih Indra Sjafri (siapa) tetap bertekad untuk meraih kemenangan (apa) demi menjaga martabat dan memberikan pengalaman berharga bagi para pemain muda. Pertandingan ini (kapan dan dimana) diharapkan menjadi ajang pembuktian bagi para pemain sebelum kembali ke klub masing-masing. Meski hasil pertandingan tidak akan mempengaruhi posisi Indonesia di klasemen (mengapa), Indra Sjafri diprediksi akan menurunkan skuad terbaiknya dengan formasi 4-3-3 atau 4-2-3-1 (bagaimana). Ikram Al Giffari akan kembali menjadi penjaga gawang, dikawal oleh empat bek: Alfharezzi Buffon (kanan), Dony Tri Pamungkas (kiri), Iqbal Gwijangge, dan Kadek Arel Priyatna (tengah). Lini tengah akan diisi oleh Welber Jardim dan Aditya Warman sebagai double pivot, serta Toni Firmansyah sebagai gelandang serang. Di lini depan, trisula Marselinus Ama Ola, Arlyansyah Abdulmanan, dan Jens Raven diharapkan mampu membongkar pertahanan Yaman dan mencetak gol. Pertandingan ini merupakan kesempatan terakhir bagi Timnas U-20 Indonesia untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya di kancah internasional sebelum menghadapi tantangan berikutnya.
Timnas Indonesia U-20 akan menghadapi Yaman U-20 pada laga terakhir Grup C Piala Asia U-20 2025 di Shenzhen Youth Football Training Base Center Stadium, Shenzhen, Rabu (19 Februari 2025) pukul 19.30 WIB. Meskipun peluang lolos ke babak selanjutnya telah tertutup, pelatih Indra Sjafri (siapa) tetap bertekad untuk meraih kemenangan (apa) demi menjaga martabat dan memberikan pengalaman berharga bagi para pemain muda. Pertandingan ini (kapan dan dimana) diharapkan menjadi ajang pembuktian bagi para pemain sebelum kembali ke klub masing-masing. Meski hasil pertandingan tidak akan mempengaruhi posisi Indonesia di klasemen (mengapa), Indra Sjafri diprediksi akan menurunkan skuad terbaiknya dengan formasi 4-3-3 atau 4-2-3-1 (bagaimana). Ikram Al Giffari akan kembali menjadi penjaga gawang, dikawal oleh empat bek: Alfharezzi Buffon (kanan), Dony Tri Pamungkas (kiri), Iqbal Gwijangge, dan Kadek Arel Priyatna (tengah). Lini tengah akan diisi oleh Welber Jardim dan Aditya Warman sebagai double pivot, serta Toni Firmansyah sebagai gelandang serang. Di lini depan, trisula Marselinus Ama Ola, Arlyansyah Abdulmanan, dan Jens Raven diharapkan mampu membongkar pertahanan Yaman dan mencetak gol. Pertandingan ini merupakan kesempatan terakhir bagi Timnas U-20 Indonesia untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya di kancah internasional sebelum menghadapi tantangan berikutnya.