
Apocatastasis adalah penyusunan kembali atau penggantian, perbaikan ke dalam kondisi asal atau awal. [ 1 ] Apocatastasis (pengucapannya /æpoʊkəˈtæstəsɨs/; berasal dari bahasa Yunani: ἀποκατάστασις) sering juga diungkapkan apokatastasis . [ 1 ] Istilah ini pertama kali digunakan di dalam pemikiran Stoik awal. [ 1 ] Biasanya istilah ini digunakan di dalam eskatologi . [ 1 ] Kata apokatastasis, hanya muncul pertama kali di Alkitab dalam bagian Perjanjian Baru , yaitu kitab Kisah Para Rasul 3:21 . [ 1 ] Istilah ini juga diambil dari perkataan Simon Petrus bahwa "apokatastasis" dari segala sesuatu yang dikatakan oleh Allah. [ 1 ] Istilah ini digunakan untuk pembangunan kembali Kerajaan Israel dan Taman Eden . [ 1 ] Dalam tradisi Perjanjian Lama , bentuk kata kerja apokatastasis ini ditemukan di dalam Septuaginta , pada Kitab Maleakhi 3:23. [ 2 ] Kitab ini menjelaskan bahwa nabi Elia mengembalikan (Inggris; turning back ) hatinya, maksudnya memaafkan kepada ayah mereka. [ 2 ] Selain itu, di Injil Matius juga menggunakan kata ini, yang berarti memugar kembali (Inggris; restored ). [ 2 ] Sekalipun ada di dalam Perjanjian Lama , Kitab Perjanjian Baru tetap lebih banyak dalam penggunaan istilah ini. Apalagi berkaitan dengan Eskatologi. [ 2 ]
Lihat pula
- Simon Petrus
- Bagian Alkitab yang berkaitan: Maleakhi 3 , Kisah Para Rasul 3