Hemiselulosa merujuk pada polisakarida yang mengisi ruang antara serat-serat selulosa dalam dinding sel tumbuhan. Secara biokimiawi , hemiselulosa adalah semua polisakarida yang dapat di ekstraksi dalah larutan basa (alkalis). Namanya berasal dari anggapan, yang ternyata diketahui tidak benar, bahwa hemiselulosa merupakan senyawa prekursor (pembentuk) selulosa .
Monomer penyusun hemiselulosa biasanya adalah rantai D- glukosa , ditambah dengan berbagai bentuk monosakarida yang terikat pada rantai, baik sebagai cabang atau mata rantai, seperti D- mannosa , D- galaktosa , D- , dan pentosa -pentosa seperti D- xilosa dan L- arabinosa .
Komponen utama hemiselulosa pada Dicotyledoneae didominasi oleh , sementara pada Monocotyledoneae komposisi hemiselulosa lebih bervariasi. Pada gandum , ia didominasi oleh , sedangkan pada jelai dan haver didominasi oleh glukan beta .