Biografi | |
---|---|
Kematian |
684
(Kalender Masehi Gregorius)
![]() |
Penyebab kematian |
Terbunuh dalam tugas
![]() |
Kegiatan | |
Pekerjaan |
pemimpin militer
![]() |
Hubaisy bin Duljah al-Qaini ( bahasa Arab : حبيش بن دلجة القيني , meninggal 684) adalah seorang pemuka Bani Qudha'ah di Jund al-Urdunn (distrik Yordania) dan jenderal untuk Khalifah Umayyah Muawiyah bin Abu Sufyan (berkuasa 661–680), Yazid bin Muawiyah (berkuasa 680–683) dan Marwan bin al-Hakam (berkuasa 684–685).
Asal-usul
Hubaisy adalah putra dari Duljah bin Musyammit, seorang kepala suku Arab dari konfederasi Bani Qudha'ah di Syam dan barat laut Arabia . Duljah tercatat mendatangi Nabi Muhammad (meninggal 632) dan menetap di Jund al-Urdunn (distrik militer Yordania). [ 1 ] Sesuai nisbah -nya, Hubaisy berasal dari suku , yang merupakan bagian dari perhimpunan Bani Qudha'ah. Putra tertua Hubaisy adalah Abdurrahman, karena itu kunyah -nya adalah 'Abu Abdurrahman'. [ 1 ]
Biografi
Hubaisy memimpin brigade Bani Qudha'ah dari Jund al-Urdunn untuk mendukung Muawiyah bin Abu Sufyan dalam Pertempuran Shiffin pada tahun 657 melawan pasukan Khalifah Ali bin Abi Thalib (berkuasa 656–661). Pada musim dingin tahun 667/68 dan 668/69, tepatnya pada masa pemerintahan kekhalifahan Muawiyah, Hubaisy memimpin pertempuran atau berpartisipasi dalam pertempuran di sekitar Antiokhia . Di masa penerus Muawiyah Yazid bin Muawiyah (berkuasa 680–683), Hubaisy memimpin brigade tentara berkekuatan 1.000 orang dari Jund al-Urdunn dalam pasukan Muslim bin Uqbah melawan penduduk Madinah pada Pertempuran al-Harrah pada tahun 683. [ 1 ] [ 2 ] Pasukan kemudian kembali ke Suriah setelah Yazid meninggal, tetapi Hubaisy kemudian dikirim oleh Khalifah Marwan bin al-Hakam sebagai pemimpin pasukan melawan kekuatan khalifah anti-Umayyah Abdullah bin az-Zubair pada tahun 684. [ 1 ] Pada Pertempuran ar-Rabadzah yang terjadi di sebelah timur Madinah, Hubaisy dibunuh oleh , seorang pemanah Persia yang berada di pasukan Al-Harits bin Abdullah al-Makhzumi , gubernur Bashrah di pihak Ibnu az-Zubair. [ 1 ] [ 3 ] [ 4 ] Sebagian besar pasukan Umayyah terbunuh, meskipun salah satu di antara mereka yang selamat adalah calon gubernur Irak , Al-Hajjaj bin Yusuf . [ 4 ]
Keluarga Hubaisy tidak diketahui sampai tahun 743, ketika cucunya Hakam bin Jurw dan Rasyid bin Jurw memimpin suku-suku dari Jund al-Urdunn di bawah pimpinan Muhammad bin Abdul Malik bin Marwan , putra Khalifah Abdul Malik bin Marwan (berkuasa 685-705), untuk memberontak melawan Khalifah Yazid bin Al-Walid . [ 5 ] Pemberontakan tersebut ditekan oleh pangeran dan jenderal Umayyah Sulaiman bin Hisyam . [ 5 ]
Referensi
- ^ a b c d e Crone 1980 , hlm. 96.
- ^ Biesterfeldt & Günther 2018 , hlm. 944.
- ^ Hawting 1989 , hlm. 163.
- ^ a b Biesterfeldt & Günther 2018 , hlm. 953.
- ^ a b Crone 1980 , hlm. 97.
Daftar pustaka
- Biesterfeldt, Hinrich; Günther, Sebastian (2018). The Works of Ibn Wāḍiḥ al-Yaʿqūbī (Volume 3): An English Translation . Leiden: Brill. ISBN 978-90-04-35621-4 .
- Crone, Patricia (1980). Slaves on Horses: The Evolution of the Islamic Polity . Cambridge and New York: Cambridge University Press. ISBN 0-521-52940-9 .
- Hawting, G.R. , ed. (1989). The History of al-Ṭabarī, Volume XX: The Collapse of Sufyānid Authority and the Coming of the Marwānids: The Caliphates of Muʿāwiyah II and Marwān I and the Beginning of the Caliphate of ʿAbd al-Malik, A.D. 683–685/A.H. 64–66 . Seri SUNY dalam Studi Timur Dekat. Albany, New York: State University of New York Press. ISBN 978-0-88706-855-3 . [ pranala nonaktif ]