Lokomotif NIS 151-160 | |||||||||||||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
|
|||||||||||||||||||||||||||
|
Lokomotif NIS 151-160 adalah lokomotif uap langsir yang dimiliki oleh Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij . Lokomotif ini diproduksi di pabrik Werkspoor , Amsterdam , Belanda .
Sejarah
Pada tahun 1910 Werkspoor mengirimkan 6 lokomotif langsir dengan seri 151-160. Kemudian pada tahun 1912 kembali didatangkan 4 lokomotif dengan seri 157-160 untuk melengkapi seri sebelumnnya. Lokomotif seri 151-160 memiliki rem bertenaga uap.
Lokomotif ini digunakan untuk melangsir rangkaian gerbong-gerbong milik NIS di Semarang . Selain untuk langsir, lokomotif ini juga digunakan untuk mengangkut kereta barang dan penumpang di jalur trem selatan Yogya .
Pada tahun 1942 seluruh lokomotif ini masih ada dan berada di depo lokomotif di Semarang . [ 1 ] Penjajahan Jepang mengakhiri masa dinas lokomotif ini. Jalur-jalur 1435mm milik NIS diregauge menjadi 1067mm dan lokomotif-lokomotif 1435mm dibiarkan terlantar di emplasemen Stasiun Semarang Gudang . Hingga akhirnya pada tahun 1970an, tercatat tersisa tinggal 2 lokomotif seri 156 dan 160 terlantar di kebun Balai Yasa Yogyakarta [ 2 ] bersama beberapa lokomotif 1435mm milik NIS lainnya.
Referensi
- ^ Oegema, J.J.G. (1982). De Stoomtractie op Java en Sumatra .
- ^ "Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij Maatschappij" . searail.malayan.com . Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-10-21.